Jumat kemarin (16/05) Universitas Hindu Indonesia (UNHI) Denpasar menyelenggarakan Wisuda Sarjana (S1) ke-45, Magister (S2) ke-17, dan Doktor (S3) ke-5 di Agung Room, Inna Grand Bali Beach, Denpasar, Bali. Acara wisuda ini dihadiri oleh Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama Republik Indonesia, Ketua Yayasan Pendidikan Widya Kerthi, Rektor UNHI beserta jajaran, Direktur Pascasarjana UNHI beserta jajaran, Koordinator Kopertis wilayah VIII, Ketua Umum Pengurus Harian PHDI (Parisadha Hindu Dharma Indonesia) Pusat, Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta se-Bali, dan segenap civitas akademika UNHI.
UNHI adalah lembaga tinggi pendidikan Agama Hindu yang pertama didirikan di negara ini. Dalam laporan tahunan Rektor, Dr. Ida Bagus Dharmika, MA selaku Rektor UNHI menyatakan bahwa Universitas ini telah sukses melahirkan ribuan sarjana dan berhasil melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi baik dalam bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat. Beliau juga melaporkan tentang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi di UNHI bahwa dalam kaitannya dengan pengembangan kualitas pembelajaran, UNHI senantiasa meningkatkan hubungan kemitraan baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Tidak lupa beliau menyampaikan kepada Bapak Koordinator Kopertis wilayah VIII dan Bapak Dirjen Bimas Hindu bahwa akreditasi institusi untuk UNHI sedang dibangkitkan dan UNHI sedang menunggu visitasi.
UNHI juga mengadakan kerjasama dengan kampus di luar negeri antara lain di India, Thailand, Belanda, dan Jerman. "Kerjasama ini tidak hanya tanda tangan belaka, dalam perjalanan para dosen kami telah mengikuti program postdoctoral selama tiga bulan di Leiden, Belanda dengan dibiayai oleh Dirjen Bimas Hindu masing-masing 100 juta rupiah. Selain itu Short Course dan postdoctoral juga dilakukan di New Delhi, India selama tiga bulan. Kami juga mendorong para dosen dan mahasiswa untuk memenangkan hibah penelitian dan menulis buku. Tahun ini lebih dari 2 Milyar dana Hibah yang dimenangkan oleh para dosen dari berbagai sumber antara lain Dikti, Kemenag, dan lainnya," ujarnya.
"Tahun ini 5 dosen UNHI memenangkan 67 penelitian Hibah bersaing dan fundamental Dikti. Selain itu 7 dosen UNHI juga memenangkan hibah penelitian kompetitif dosen S3 dan 21 dosen memenangkan hibah penelitian kompetifif S2 dari Kemenag RI," tambah Rektor UNHI ini.
Wisuda kali ini UNHI kembali menghasilkan wisudawan dan wisudawati yang berkompeten baik itu dari Sarjana (S1), Magister (S2), maupun Doktor (S3). Jumlah para wisudawan dan wisudawati pada acara wisuda UNHI kemarin sebanyak 362 orang yang terdiri dari Sarjana (S1) fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan 73 orang, fakultas Ekonomi 92 orang, fakultas Mipa 7 orang, fakultas Kesehatan 14 orang, fakultas Teknik 15 orang, fakultas Pendidikan Agama dan Seni 58 orang, Magister (S2) sebanyak 100 orang, dan Doktor (S3) sebanyak 3 orang.
Pada wisuda kali ini wisudawan/wisudawati yang memperoleh IPK (Index Prestasi Kumulatif) tertinggi pada strata 1 diraih oleh I Gede Agus Setiawan dengan IPK 3,85 (cumlaude) dari fakultas Ekonomi program studi (prodi) akuntansi. Sedangkan pada strata 2 diraih oleh Dewa Kadek Sudnyana dengan IPK 3,77 (cumlaude) dari Pendidikan Agama Hindu dan pada strata 3 atas nama I Wayan Suija dengan IPK 3,81 (cumlaude) dari prodi pendidikan Agama Hindu.
Para wisudawan/wisudawati terlihat sangat lega dan bangga berada di balik jubah wisudanya. Hal ini juga sempat diutarakan oleh I Gede Agus Setiawan selaku wakil wisudawan yang didaulat untuk memberikan pidato ucapan terima kasih pada acara wisuda kemarin. “Kami sangat bersyukur, setelah beberapa tahun berjuang dengan mengorbankan waktu, tenaga, dan sebagainya akhirnya kami bisa menyelesaikan proses belajar di lingkungan UNHI Denpasar,” tuturnya.
Kabar mengejutkan sekaligus menyenangkan untuk para wisudawan/wisudawati yang datang dari Prof. Dr. IBG Yudha Triguna, MS selaku Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama Republik Indonesia ketika memberi sambutan kemarin. “Saya mendengar dan menyimak beberapa alumni yang sekolah di bawah naungan prodi Kementerian Agama. Sebagian dari mereka ada yang lulus dengan predikat cumlaude. Kami kebetulan memiliki anggaran untuk mereka melanjutkan S2 dan S3 khusus yang lulus dengan predikat cumlaude. Mulai tahun ini ada beasiswa di Kementerian Agama bagi seluruh alumni di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta yang dalam yudisiumnya lulus dengan predikat cumlaude, maka dia dapat melanjutkan sekolah atas biaya pemerintah. Tahun ini kita siapkan 100 orang, mudah-mudahan wisudawan/wisudawati dengan predikat cumlaude tersebut bisa melanjutkan sekolahnya ke tingkat yang lebih tinggi,” jelasnya.
Tidak ingin kalah dengan Bapak Dirjen Bimas Hindu, Dr. Ida Bagus Dharmika, MA selaku Rektor UNHI juga menyatakan akan memberikan beasiswa bagi wisudawan/wisudawati dengan predikat cumlaude yang ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. “Kami juga di lembaga UNHI akan memberikan beasiswa bebas SPP sebesar 50% kepada mereka yang lulus dengan predikat cumlaude dan ingin melanjutkan kuliah yang lebih tinggi di UNHI. Kami juga akan memberikan keuntungan bebas dari membayar uang pendaftaran kepada mahasiswa yang wisuda hari ini dan ingin melanjutkan kuliah dari S1 ke S2 maupun dari S2 ke S3 di UNHI Denpasar,” paparnya. (yun)
2 komentar:
Bagaimana Cara Mencari Beasiswa S3 di UNHI
Bagaimana cara mencari beasiswa s2 di unhi?
Posting Komentar